Beberapa kendala yang biasa ditemukan dilapangan oleh beberapa peternak pada saat akan melakukan vaksinasi melalui air minum adalah teknik atau cara menentukan kebutuhan air untuk vaksin melalui air minum.
Pertama-tama yang harus diketahui oleh seorang peternak adalah kebutuhan air.
Pertama-tama yang harus diketahui oleh seorang peternak adalah kebutuhan air.
Tabel 1. Kebutuhan Air Minum dari berbagai jenis unggas/aves
(Temperatur 32,5°C) Per Ekor
Dari Tabel 1 diatas dapat dijadikan sebagai pedoman untuk menentukan kebutuhan jumlah air minum untuk vaksin melalui air minum.
Jumlah Kebutuhan Air Untuk Vaksin = A : 8 (liter
Keterangan :
A = Jumlah Kebutuhan Air Minum (Sesuaikan Dengan Umur ,Lihat Tabel 1).
8 = konstanta
A = Jumlah Kebutuhan Air Minum (Sesuaikan Dengan Umur ,Lihat Tabel 1).
8 = konstanta
Contoh :
Seorang peternak mempunyai ayam arab/buras 2.000 ekor, yang berumur 13 hari. Pada hari ke – 14 peternak sudah membuat program untuk vaksin gumboro ( Vaksin IBD ).
Berapa liter air yang harus dipakai oleh peternak jika ia mau melaksanakan vaksin gumboro melalui air minum?
Seorang peternak mempunyai ayam arab/buras 2.000 ekor, yang berumur 13 hari. Pada hari ke – 14 peternak sudah membuat program untuk vaksin gumboro ( Vaksin IBD ).
Berapa liter air yang harus dipakai oleh peternak jika ia mau melaksanakan vaksin gumboro melalui air minum?
Jawab :
Dari Tabel 1 didapatkan bahwa kebutuhan air minum ayam arab/buras per ekor adalah 55 ml untuk minggu kedua ( 14 Hari ), jadi total kebutuhan air minum adalah sebesar :
55 x 2.000 = 110.000 ml = 110 liter.
Air minum yang dibutuhkan oleh peternak untuk vaksin gumboro di umur 14 hari adalah :
110 : 8 = 13.75 Liter.
110 : 8 = 13.75 Liter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar